Hampir seluruh orang sudah tahu bahwa rokok itu berbahaya bagi kesehatan tubuh. terkecuali bagi si perokok itu sendiri, asap rokok serta dapat mengancam kesehatan orang lain yang tidak merokok tapi ikut menghirup asapnya.
Ketika ini, ruangan umum yang paling rawan asap rokok ialah angkutan umum seperti angkot, bus, atau pula kereta. Bagi Anda dr rochelle skin expert yang biasa menggunakan angkutan umum tak bersama AC (kelas ekonomi) tentu pemandangan orang merokok di dalam kendaraan sudah jadi perihal biasa.
Mampu Saja Anda sampai kini menganggap hal itu juga sebagai aspek yang biasa terjadi. Tetapi dalam penelitian teranyar yang dilansir Daily Mail, menyebut bahwa berada di dalam satu mobil bersama perokok itu amat sangat amat sangat berbahaya.
“Berada di dalam tempat atau di dalam mobil yang penuh dengan asap rokok selama 1 jam saja bakal menyebabkan Anda terkena berbagai ragam macam penyakit kronis,” kata Netal Benowitz, satu orang peneliti dari University of California.
Menurut Benowitz, bahan kimia yang terkandung di asap rokok itu sangat amat beracun dan mematikan. Di antaranya ialah bahan kimia bernama butadiena, akrilonitril, benzena, dan etilen oksida.
Penelitian ini terhadap awal mulanya menganilisis 14 orag yang tidak merokok dan duduk di belakang pengemudi yang merokok. Dalam 1 jam, pengemudi ini merokok 3 batang rokok. dan pada dikala dilakukan tes urin, hasilnya ditemukan banyak senyawa kimia di dalam urin penumpang.
Dari hasil penelitian tersebut disimpulkan bahwa penumpang yang tidak merokok itu jadi lebih berisiko terkena tiga macam penyakit berbahaya, hanya sebab berada di dalam satu mobil dgn perokok.
- Kanker
- Penyakit Jantung
- Penyakit pernapasan
Buat itu, utama bagi Anda memiliki keberanian untuk menegur supir atau penumpang lain yang merokok di dalam kendaraan. Dikarenakan bukan hanya menimbulkan rasa tidak nyaman, asap rokok serta mampu mengganggu kondisi kesehatan.
Jika memang lah lah tidak berani menegur, Anda bisa mengantisipasinya dgn memanfaatkan masker. Setidaknya dengan bantuan masker ini Anda telah meminimalisir bahaya dari asap rokok di dalam kendaraan.
Bahaya Satu Mobil dengan Perokok
Hampir semua orang sudah tahu bahwa rokok itu berbahaya bagi kesehatan tubuh. tidak hanya bagi si perokok itu sendiri, asap rokok pun bisa mengancam kesehatan orang lain yang tidak merokok tapi ikut menghirup asapnya.
Disaat ini, lokasi umum yang paling rawan asap rokok yaitu angkutan umum seperti angkot, bus, atau juga kereta. Bagi Anda yang biasa memanfaatkan angkutan umum tanpa AC (kelas ekonomi) tentu pemandangan orang merokok di dalam kendaraan sudah jadi elemen biasa.
Bisa Jadi Anda selama ini punya anggapan aspek itu yang merupakan aspek yang biasa terjadi. Namun dalam penelitian paling baru yang dilansir Daily Mail, menyatakan bahwa berada di dalam satu mobil dgn perokok itu amat berbahaya.
“Berada di dalam tempat atau di dalam mobil yang penuh dengan asap rokok selama 1 jam saja bisa menyebabkan Anda terkena bermacam macam macam penyakit kronis,” kata Netal Benowitz, seorang peneliti dari University of California.
Menurut Benowitz, bahan kimia yang terkandung di asap rokok itu teramat beracun dan mematikan. Di antaranya merupakan bahan kimia bernama butadiena, akrilonitril, benzena, dan etilen oksida.
Penelitian ini diawal mulanya menganilisis 14 orag yang tidak merokok dan duduk di belakang pengemudi yang merokok. Dalam 1 jam, pengemudi ini merokok 3 batang rokok. dan pada waktu dilakukan tes urin, hasilnya ditemukan tak sedikit senyawa kimia di dalam urin penumpang.
Dari hasil penelitian tersebut disimpulkan bahwa penumpang yang tidak merokok itu jadi lebih berisiko terkena tiga macam penyakit berbahaya, hanya karena berada di dalam satu mobil dgn perokok.
- Kanker
- Penyakit Jantung
- Penyakit pernapasan
Buat itu, utama bagi Anda memiliki keberanian utk menegur supir atau penumpang lain yang merokok di dalam kendaraan. Sebab bukan hanya menimbulkan rasa tidak nyaman, asap rokok pun sanggup mengganggu kondisi kesehatan.
Seandainya memang tidak berani menegur, Anda dapat mengantisipasinya dengan memakai masker. Setidaknya dengan bantuan masker ini Anda telah meminimalisir bahaya dari asap rokok di dalam kendaraan.
Bahaya Satu Mobil dengan Perokok
Hampir semua orang sudah tahu bahwa rokok itu berbahaya bagi kesehatan tubuh. selain bagi si perokok itu sendiri, asap rokok pula sanggup meneror kesehatan orang lain yang tidak merokok namun ikut menghirup asapnya.
Kala ini, lokasi umum yang paling rawan asap rokok yaitu angkutan umum seperti angkot, bus, atau pula kereta. Bagi Anda yang biasa memanfaatkan angkutan umum tanpa AC (kelas ekonomi) tentu pemandangan orang merokok di dalam kendaraan sudah jadi factor biasa.
barangkali Anda hingga sekarang ini memiliki anggapan hal itu yang merupakan elemen yang biasa berlangsung. Tapi dalam penelitian teranyar yang dilansir Daily Mail, menyebutkan bahwa berada di dalam satu mobil bersama perokok itu amat berbahaya.
“Berada di dalam tempat atau di dalam mobil yang penuh bersama asap rokok sewaktu 1 jam saja sanggup menyebabkan Anda terkena berbagai macam macam penyakit kronis,” kata Netal Benowitz, satu orang peneliti dari University of California.
Menurut Benowitz, bahan kimia yang terkandung di asap rokok itu teramat beracun dan mematikan. Di antaranya yaitu bahan kimia bernama butadiena, akrilonitril, benzena, dan etilen oksida.
Penelitian ini terhadap awal mulanya menganilisis 14 orag yang tidak merokok dan duduk di belakang pengemudi yang merokok. Dalam 1 jam, pengemudi ini merokok 3 batang rokok. dan kepada disaat dilakukan tes urin, hasilnya ditemukan tak sedikit senyawa kimia di dalam urin penumpang.
Dari hasil penelitian tersebut disimpulkan bahwa penumpang yang tidak merokok itu jadi lebih berisiko terkena tiga macam penyakit berbahaya, hanya sebab berada di dalam satu mobil dgn perokok.
- Kanker
- Penyakit Jantung
- Penyakit pernapasan
Apabila memang tidak berani menegur, Anda sanggup mengantisipasinya dengan menggunakan masker. Setidaknya dengan bantuan masker ini Anda telah meminimalisir bahaya dari asap rokok di dalam kendaraan.
No comments:
Post a Comment